1. Cucak Hijau
Cucak hijau memiliki nama ilmiah Chloropsis sonnerati. Dia adalah burung cica-daun besar dengan seluruh badan dominan dengan warna hijau. Chloropsis sonnerati termasuk ke dalam suku Chloropseidae, berkerabat dekat dengan burung cipoh (Aegithina spp.). Dalam bahasa Inggris burung ini dikenal sebagai Greater Green Leafbird.
Jenis-jenis cica-daun juga dikenal dengan sebutan umum burung daun, atau murai daun.Bertubuh sedang, dengan panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 22 cm. Seluruh tubuh didominasi warna hijau terang (hijau daun), termasuk sayap dan ekor; sementara pipi dan tenggorokan burung jantan berwarna hitam berkilau.
Untuk jenis makanan burung ini memakan serangga sperti jangkrik dan buah buahan seperti pisang dna pepaya.
2. Kacer.
Punya burung kacer mbagong atau mbedesi memang momok bagi pemain. Betapa tidak, bila sedang asyik ditampilkan, ngerol dan nembak, ekornya ngebyak-ngebyak, tiba-tiba dadanya membusung, mekrok.Burung akhirnya tak dapat nilai yang bagus. Sang pemilik pun akhirnya down melihat jagoannya bagong. Bagaimana sih sebenarya kacer mbagong itu? Apa bisa benar-benar diatasi?
3. cendet/pentet.
Burung Cendet / Burung Pentet merupakan salah satu burung predator yang memiliki suara variasi isian yang sangat baik. Merawat burung ini sama mudahnya dengan merawat burung berkicau jenis lain. Burung Cendet adalah burung cerdas dari keluarga Turdidae.
Cendet termasuk burung favorit untuk para penghobi yang senang dengan burung yang bisa menirukan berbagai suara burung lain. Tipe suara Cendet yang ngerol, cenderung mendominasi suara ocehan burung lainnya jika kita gantang di dalam rumah bersama-sama. Dibanding burung lain, Cendet yang bisa memiliki lagu variatif (tergantung pola pemasterannya) ini, memiliki warna suara yang merdu. Meski bisa sangat keras, tetapi tidak memekakkan telinga. Beda dengan suara burung-burung kicauan lainnya.
4.murai batu.
Burung dengan ciri paruh hitam, bulu kepala sampai leher hitam sedang dada berwarna kuning kecoklatan dan ekor yang panjang, burung ini dapat menirukan berbagai macam suara burung lainya ini memang luar biasa. Selain memiliki tubuh dan ekor yang indah, burung ini juga memiliki suara yang indah pula dan dapat menirukan sebagian besar suara burung kicau yang laiinya, untuk makanan burung ini biasanya memakan jenis serangga seperti jangkrik dan lain lain.
5.crukcuk atau lebih terkenal dengan sebutan trucuk
Cerukcuk adalah sejenis burung pengicau dari suku Pycnonotidae. Orang Jawa menyebutterucuk atau cerocokan, mengikuti bunyi suaranya yang khas. Dalam bahasa Inggris disebut Yellow-vented Bulbul.Burung yang berukuran sedang, panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 20 cm. Sisi atas tubuh (punggung, ekor) berwarna coklat kelabu gelap, sisi bawah (tenggorokan, dada dan perut) putih kusam. Mahkota kehitaman, alis dan sekitar mata putih, dengan kekang (garis di depan mata) hitam. Sisi lambung dengan coretan-coretan coklat, dan penutup pantat berwarna kuning. Iris mata berwarna coklat, paruh hitam dan kaki abu-abu merah jambu.
6.jalak suren.
Jalak (Ingg. starling) adalah nama sekelompok burung pengicau dari suku Sturnidae. Burung yang umumnya berukuran sedang (sekitar 20-25 cm), gagah, dengan paruh yang kuat, tajam dan lurus. Berkaki panjang sebanding dengan tubuhnya. Bersuara ribut, dan berceloteh keras, kadang-kadang meniru suara burung lainnya. Di alam, burung ini kebanyakan bersarang di lubang-lubang pohon.
Burung jalak relatif mudah dijinakkan. Dalam kandang burung ini sangat aktif bergerak dan berkicau. Karena itu penggemar burung kicau memelihara burung ini untuk melatih jenis burung kicau lain.
7. Cucak jenggot.
Yang membuat para kicaumania terpukau dengan burung cucak jenggot ini adalah kegacorannya setiap awal digantang sampai penilaian berakhir. Dia akan langsung bunyi tanpa ngetem dengan membawakan lagu gereja tarung. Ini adalah salah satu kelebihan Monalisa dibandingkan dengan cucak jenggot lainnya.
8. Ledekan gunung.
Burung Tledekan mempunyai panjang badan berkisar antara 8 s/d 20 cm. Membedakan Jenis kelamin pada burung ini dengan pola warna yang kontras antara tledekan yang berkelamin jantan dibandingkan dengan burung tledekan betina. Contoh pada Species Tledekan Gunung Warna Pejantan pada Jenis Niltava ini belakang biru tua dan satu biru cerah di kepala, terdapat kedok hitam sekitar mata mata, satu jakun hitam, dan terdapat warna jeruk bersinar perutnya, beberapa genus seperti vivid niltava berwarna ungu kebiruan, biru putih (mungkin sering kita kenal sebagai tledekan laut) Warna pada jenis Betina adalah coklat zaitun dengan coklat muda di perut , dan warna betina muda adalah coklat cerah dengan agak keputih-putihan.
0 comments:
Post a Comment