Saturday, March 23, 2013

Tips menjinakan dan melatih burung parkit

Parkit adalah termasuk dalam keluarga burung paruh bengkok dan seperti kita ketahui bahwa burung yang masuk dalam jenis ini adalah burung yang pintar dan sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan baru ataupun manusia, sehingga banyak yang memelihara burung ini untuk 

dijadikan teman bermain atau sekedar mengkoleksi karena warna dan tingkahnya yang lucu. Karena kepintarannya burung ini bisa dengan mudah dilatih oleh kita, dan tidak sedikit pula penjual burung yang menawarkan burung parkit yang sudah terlatih dengan harga yang tinggi. 


Untuk melatih burung ini diperlukan kesabaran dan ketekunan kita dalam mengajarkan burung ini hal-hal yang baru dan yang paling penting adalah burung parkit harus dibuat jinak dahulu. banyak cara untuk membuat jinak burung jenis ini, dan beberapa diantaranya akan kita ulas disini. tapi pertama tama kita harus tahu dulu bagaimana memilih burung parkit yang bagus dan gampang untuk dilatih. 

Pemilihan bahan yang baik

Pemilihan warna yang menarik dan keadaan burung yang sehat dan tidak cacat.
Tekstur bulu burung yang mempunyai ciri mudah dijinakkan mempunyai tektur yang lembut. Burung yang bulunya bertekstur kasar biasanya memiliki perangai agak liar.
Pilih burung yang usianya masih agak muda, jangan terlalu tua ciri-ciri parkit yang tua bisa dilihat dari tekstur atau sisik kaki yang terlihat sangat kasar dan gelap demikian juga paruhnya yang mulai terkikis (geripis) dan sangat gelap sedangkan ciri-ciri parkit yang masih muda bisa dilihat dari sisik kakinya lebih halus dan segar demikian juga dengan warna paruhnya yang lebih cerah.
Jika kita memilih yang masih anakan bisa jadi point bagus.
Jenis kelamin jantan biasanya lebih mudah dijinakkan/dilatih.

Menjinakan burung parkit

Setelah kita dapatkan burung bahan yang bagus, kita bisa memandikan burung tersebut dengan menggunakan tangan kita. usapkan air dengan perlahan dan penuh kasih sayang jangan memperlakukan dengan kasar.

Dalam keadaan basah kuyup secara perlahan usap badan burung dengan lembut kemudian coba taruh di jari telunjuk kita agar bertengger, pada beberapa kasus tertentu ada burung parkit yang langsung bertengger dengan tenang sambil merapihkan bulu-bulunya agar cepat kering namun ada juga yang masih bingung dan ingin langsung terbang dari jari telunjuk kita. oleh karena itu usahakan agar pada tahap ini dilakukan di dalam ruangan, dan kalau burung bersikap demikian sebaiknya segera masukan ke dalam sangkarnya dahulu dan ulangi proses ini pada besok hari. tapi bisa juga dilakukan tahapan ini dalam waktu 2 ( dua ) kali sehari yaitu pada waktu pagi hari dan sore hari.

Sedangkan untuk burung yangs udah tenang dalam tenggeran di tangan kita, bisa kita tawari dengan makanan kesukaannya yang berupa millet putih/merah, jewawut, biskuit, tauge atau lainnya. Bila burung ini merespon dan segera mengambil makanan dari tangan kita pertanda burung ini sudah jinak, tetapi jika belum maka latih dahulu siburung agar terbiasa tenang di tangan kita bisa dengan cara mengganti posisi jari / membuatnya jalan-jalan di jari-jari kita dan setelah itu kembali masukan ke kandangnya.

Untuk burung yang masih belum mau menerima makanan dari tangan kita, bisa kita berikan terapi 'puasa' atau hanya memasukan cepuk yang berisi minumannya saja ke sangkarnya tanpa cepuk makanan. tujuannya agar si burung kelaparan dan dengan kondisi demikian si burung akan secara bertahap mau menerima makanan langsung dari tangan kita.

Jika siburung dalam beberapa hari sudah mau menerima makanan dari tangan kita sekarang kembali ke tahapan semula yaitu meletakan si burung agar bertengger di tangan / jari telunjuk kita, tapi dalam tahap ini sebaiknya siburung dalam keadaan basah kuyup. hal ini agar si burung bisa tenang sambil membersihkan badannya dan juga menghindari si burung terbang. Berikan makanan kesukaannya sewaktu si burung berpindah tempat dari jari satu ke jari lainnya sambil memberikannya perintah / menyebut namanya sambil sesekali memberikannya makanan jika siburung menuruti perintah kita.lakukan berulang-ulang sampai siburung benar-benar jinak.

Jika Burung parkit sudah merasa nyaman dan aman bertengger di tangan anda maka dengan nyaman dan aman pula ia akan bermain di ruangan tersebut, nah pada waktu inilah kita bisa memberikannya permainan untuk melatih si burung.  ada cara yang aman bagi kita pada waktu melatih burung parkit, ialah dengan memotong beberapa bulu sayapnya agar burung tidak terbang lebih tinggi isitahnya adalah wingclipping.

Read more > Tips menjinakan dan melatih burung parkit

Beberapa tips dalam memelihara burung parkit


Parkit merupakan jenis burung yang banyak dipelihara.
Sebelum memilih jenis parkit apa yang hendak dipelihara, ada baiknya Anda mengetahui faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan.
Berikut adalah beberapa tips memilih parkit yang perlu Anda ketahui:
  • Bicaralah dengan pemilik burung pakit lainnya untuk mendapatkan informasi awal beserta rekomendasi dimana Anda bisa membeli burung parkit.

  • Jika memungkinkan, kunjungi beberapa peternakan parkit agar Anda dapat membawa pulang burung yang terbaik.

  • Kunjungi toko hewan peliharaan untuk melihat burung parkit dari dekat.

  • Pertimbangkan membeli burung parkit yang sudah dewasa meskipun akan lebih susah dilatih dibanding membeli parkit yang berusia lebih muda (baru disapih).

  • Periksa jenis kelamin burung dengan melihat tanda-tanda fisik jika parkit sudah berusia lebih dari 6 bulan. Parkit betina memiliki cere (daerah berdaging di atas paruh dekat lubang hidung) berwarna coklat, sementara parkit jantan memiliki cere berwarna biru tua.

  • Pilih parkit jantan jika ingin burung yang lebih aktif, atau pilih yang betina jika Anda ingin peliharaan yang lebih tenang.

  • Memilih burung yang ditangkarkan (tidak ditangkap dari alam) karena biasanya merupakan hewan peliharaan yang lebih baik.

  • Pilih burung parkit yang memiliki potensi untuk dilatih trik atau dilatih ‘berbicara’.

  • Parkit dapat hidup hingga10 tahun atau lebih sehingga memelihara burung ini memerlukan komitmen jangka panjang.


Tips Tambahan
Anda dapat menerka umur burung parkit dengan melihat tanda-tanda fisiknya.
Parkit muda memiliki garis dibawah dahi serta bermata hitam.
Seiring usia parkit bertambah, garis-garis di dahi berpindah ke kepala dan cincin putih muncul di sekitar pupil mata.

Read more > Beberapa tips dalam memelihara burung parkit

Membedakan parkit muda dan parkit yang siap diternak

Artikel ini dimaksudkan sebagai pelengkap dua artikel terdahulu, yaitu cara menangkarkan parkit dan cara menjinakkan parkit. Kali ini kita akan membahas bagaimana memprediksi umur parkit dan membedakan jenis kelaminnya. Sebab banyak juga yang bertanya mengapa parkitnya tidak mau bertelur, padahal sudah berpasangan. Setelah diselidiki, ternyata burung tersebut masih sangat muda. Faktanya, sebagian besar pemula yang mencoba beternak parkit masih belum mengetahui cara membedakan parkit masih muda yang belum siap diternak dan parkit yang sudah siap reproduksi.
Sebagai panduan awal, ada 4 hal yang bisa dijadikan tengara untuk memprediksi umur burung parkit. Istilah prediksi ini hanya berlaku jika Anda membeli parkit dari pasar burung, yang umumnya pedagang pun tidak pernah tahu umur yang sebenarnya. Berbeda jika Anda membelinya dari tempat penangkaran. Penangkar yang baik umumnya memiliki recording atau catatan data apapun tentang ternak yang dijualnya.
Adapun keempat tengara yang dimaksud meliputi :
  1. Tengara garis di kepala
  2. Tengara iris mata
  3. Tengara bintik hitam di dagu dan leher
  4. Tengara warna hidung atau cere
Berikut ini penjelasan mengenai masing-masing tengara.

1. Tengara garis di kepala

Pada beberapa jenis parkit, burung yang masih berusia di bawah 4 bulan memiliki garis-garis di bulu bagian depan kepala. Garis-garis ini berjajar hingga pangkal paruh, tepatnya di dekat cere atau lubang hidungnya.
Pada usia 5 bulan, garis-garis tersebut akan hilang karena burung parkit akan mengalami proses rontok bulu (mabung) untuk kali pertama. Sebulan kemudian, atau usia 6 bulan ke atas, warna bulu bagian depan kepala yang semula terdapat garis-garis berubah menjadi lebih terang (garis-garis sudah hilang permanen).
GARIS DIKEPALA PARKIT MENANDAKAN USIANYANah, ketika bulu di bagian depan kepala sudah terlihat terang, inilah merupakan pertanda parkit siap untuk dikembangbiakkan.
Perlu diingat, pada beberapa jenis parkit lainnya, terkadang garis-garis bulu ini tidak kelihatan jelas atau samar-samar meski usianya masih muda.

2. Tengara iris mata

Iris mata adalah bagian seperti cincin yang mengelilingi bola mata, atau bisa juga disebut cincin mata. Kita juga bisa memprediksi umur parkit dari warna iris matanya. Hal ini penting untuk mengkonfimasi prediksi awal berdasarkan garis di kepala. Pada jenis parkit tertentu yang ketika muda hanya memiliki garis samar-samar, tengara iris mata menjadi sangat membantu dalam memprediksi umur.
Burung parkit yang masih muda, atau berusia kurang dari 4 bulan, memiliki iris mata berwarna hitam, bahkan semuanya hitam.
Memasuki usia 4 – 6 bulan, warna iris menjadi abu-abu gelap. Kemudian pada usia 6 – 8 bulan berwarna abu-abu, sampai akhirnya ketika sudah berusia 8 bulan atau lebih berwarna putih terang. Saat inilah burung parkit siap untuk dikembangbiakkan.
mata

Tengara iris mata di atas tidak berlaku untuk parkit jenis tertentu yang secara genetik memang memiliki iris mata merah, serta parkit hasil mutasi warna seperti albino, lutino, lacewing, dan fallow yang umumnya punya iris mata berwarna pink.

3. Tengara bintik hitam di dagu dan leher

Parkit yang masih muda memiliki bintik-bintik (spot) berwarna hitam dan tidak beraturan pada bulu di bagian dagu dan lehernya. Bintik-bintik ini akan menyatu dan menjadi spot hitam yang besar setelah burung berusia dewasa.

4. Tengara warna hidung atau cere

MENENTUKAN USIA PARKIT DENGAN MELIHAT WARNA PADA BAGIAN CERE/HIDUNG
Melihat hidung atau cere juga bisa dijadikan tengara untuk memperkirakan usia burung parkit. Makin terang warnanya, makin muda usianya.




Read more > Membedakan parkit muda dan parkit yang siap diternak
 
 
Copyright © seputar dunia burung
Blogger Theme by Blogger Designed and Optimized by Tipseo