Thursday, May 9, 2013

Ciri-ciri brung cucak Ijo jantan dan betina


Cucak ijo jantan dan betina, burung satu ini juga tidak kalah populer dengan burung berkicau lainya dan harganyapun juga sangat tinggi sekarang bakalan Cucak Ijo sekarang sudah mencapai 400 ribu jadi dengan harga yang lumayan tersebut para kicau mania harus hati-hati untuk memilih bakalan agar tidak keliru jenis kelaminya karena burung cucak ijo yang bagus suaranya adalah burung Jantan.

Ciri-ciri Perbedaan jenis kelamin brung Cucak Ijo Jantan dan Betina

  • Untuk burung jantan cucak ijo pada dagu dan tenggorokan berwarna hitam, sedangkan betina hijau ini adalah ciri kalau burung cucak ijo sudah dewasa


  • Sementara itu untuk cucak hijau yang masih muda/trotolan sekitar umur 2-4 bulan, bentuk fisik jantan dan betina nyaris sama, bulunya pun warnanya sama hijau muda. Serta ada warna kuning, di bawah paruh sampai leher. Dan sepertinya, tidak ada ciri khusus yang membedakan antara yang jantan dan betina.

Namun bagi mereka yang sudah bertahun-tahun menekuni cucak hijau akan sangat mudah melihat perbedaannya baik masih bakalan apalagi saat dewasa.

Ada beberapa cara jitu untuk melihat perbedaan jantan dan betina. Beberapa hal yang harus diperhatikan saat membeli bakalan cucak hijau dipasar burung :

  1. Pertama, bakalan jantan, jika masih berumur di bawah 4 bulan maka alis yang melingkar di kedua matanya berwarna kuning. Jika alis matanya berwarna putih, betina.
  2. Kedua, warna paruh bagian bawah, kalau jantan berwarna coklat tua. Sedangkan yang betina berwarna putih.
  3. Ketiga, jika bakalan sudah berumur di atas 4-6 bulan, maka betina akan berwarna kuning di bagian leher, kemudian akan berubah menjadi warna putih kehijauan. Sedangkan jantan, warna kuningnya akan dipenuhi trotol-trotol hitam. Pada dua bulan berikutnya, warna hitam itu akan tampak lebih jelas pada bagian leher/bawah paruh.Seiring dengan bertambahnya umur, warnua hitam di leher bawah, akan terus menutup sampai di bawah matanya.

Read more > Ciri-ciri brung cucak Ijo jantan dan betina

Cara merawat burung cucak ijo

Cara merawat burung Cucak Hijau ini cukup penting dan banyak dicari orang di google dengan kata kunci cara merawat burung Cucak Hijau.
Burung cucak hijau ini termasuk jenis burung yang semakin banyak digemari oleh para pecinta burung, harganya pukian melonjak bahkan dipasaran harganya pasar burung kisara diatas 2juta. itu pun kualitas burungnya relatif jelek, karena burung tersebut adalah hasil tangkapan yang belum jinak. Menurut saya harga tersebut terlalu mahal, karena burung hasil tangkapan biasanya mempunyai harga yang jauh lebih rendah dari pada burung hasil penangkaran atau piaraan sejak kecil.

Berikut dibawah ini adalah beberapa tips memelihara dan merawat burung cucak hijau :

  • Pemberian Makanan cucak hijau, Burung cucak hijau yang sudah terlatih biasanya mau makan voer, tetapi sebenarnya makanan yang baik adalah buah buahan seperti pisang dan pepaya. Agar burung cucak hijau terjaga kesehatannya maka sebaiknya cucak hijau diberi makan seperti dia ketika di alam, yaitu buah buahan. Dan ada kalnya kita beri jangkrik dan kroto atau ulat kecil.
  • Kebersihan Kandang, Kotoran burung harus dibersihkan setiap hari agar kotoran burung terebuttyidak bercampur dengan minuman dan dapat menimbulkan penyakit. Kotoran yang masuk ke dalam tempat air minum dapat menimbulkan jamur, bakteri dan tentunya menimbulkan penyakit bagi burung cucak hijau.

Berikut Contoh Pola Perawatan Burung Cucak Hijau Harian :

  1. Pada pagi hari sekitar jam 6.00 bila cuaca bagus, burung di keluarkan dari dalam rumah kemudian buka kerodong sangkar. biarkan berkicau.
  2. Pada jam 7.00 burung cucak hijau mulai dimandikan dengan cara dimasukkan ke dalam bak mandi burung.. Biarkan mandi sepuasnya. Pastikan cuaca hari itu baik.
  3. Pada jam 7.30 burung dijemur atau digantang. Anda dapat memberikan jangkrik 3 - 5 ekor atau kroto 1 sendok teh. Kroto yang sudah busuk harus dibuang agar burung tetap sehat. Berikan buah bergantian setiap hari dengan diselang-seling. Buah yang biasa diberikan pada cucak hijau adalah  pisang dan pepaya.
  4. Anda dapat memberikan ulat bumbung 1 ekor. pemberikan ulat bumbung diberikan 3 x dalam 1 minggu.
  5. Setelah burung dijemur sekitar 1 - 3 jam, prinsipnya adalah jangan sampai kepanasan. Turunkan sangkar lantas dianginkan beberapa menit setelah itu dikerodong.
  6. Pada sore harinya sekitar Jam 15.00 atau 15.30. burung dimandikan lagi dan deiberi makanan jangkrik atau ulat.
  7. Menjelang lomba (H-3) perlakuan mandi jemur sama, namun pemberian extra fooding seperti jangkrik di tambah pagi 7 - 10 ekor, sore 7 - 10. Berikan tambahan seperti ulat hongkong 3 ekor guna memacu daya tempur saat dilapangan.
  8. Pada Hari (H-1) menjelang lomba , burung hanya dimandikan lantas dijemur extra fooding sama dengan point 7. Namun setelah dijemur dan anginkan kerodong sangkar hingga besok pagi.
  9. Pada hari H sebelum berangkat , bersihkan kotoran, buah ganti yang segar. Berikan jangkrik 7 - 10 + ulat bumbung 1 + 3 ulat hongkong. Tanpa di Mandikan atau dijemur.


Read more > Cara merawat burung cucak ijo

Ciri cucak Ijo Jantan yang bagus


Ciri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus, ciri cucak ijo yang bagus sebenarnya dapat dilihat dari disik burung cucak ijo itu sendiri.

Ciri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus nah  monggo ni disimakCiri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus:

  1. Tubuh burung lebih panjang dan profesional. Besar ekornya mengempal agak kebawah.
  2. Paruh burung cucak ijo yang panjang dan tebal. ini menandakan burung tsb punya suara yang bagus
  3. Warna/Postur tubuh Cucak Ijo harus Hijau gelap dan bulu bawah mulut
  4. Hitam gelap samping mulut agakberwarna Biru agak keputihan kaki
  5. Burung cucak ijo yang bagus harus kering gak bengkok.
  6. Lidah burung, dan mulut bagian dalem burung yang bagus harus hitam
  7. Kukunya burung Cucak Ijo harus bengkok, dan runcing.
  8. Ciri kicau burung Cucak Ijo yang bagus harus bersih dan nyaring lentang dan ketika burung berkicau yang
  9. Bagus ekornya harus bergoyang yang aktif dan tenggorokan burung yang bagus ketika berkicau harus cembung
  10. Bulu cucakijo haruslah kering tetapi tetap mengkilap dan tidak kusam.
  11. Ciri cucak ijo jantan yang bagus yang terahir adalah kepala burung cucak ijo haruslah cepak.

Untuk memperjelas lagi tentang Ciri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus monggo disimak gambar di bawah ini:

Ciri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus kepala cepak dan paruh mantap


Ciri Cucak Ijo Jantan Yang Bagus mata melotot seolah burung ini galak dan siap bertempur

Read more > Ciri cucak Ijo Jantan yang bagus

Cara merawat burung cucak ijo


Cara Merawat Burung Cucak Ijo - Burung cucak ijo adalah burung yang memiliki nama latin Chloripsis sonnerati yang termasuk dalam golongan Chloropseidae dan memiliki ciri-ciri warna bulu hijau tua bagi burung jantan, dan memiliki bulu berwarna hijau muda bagi betina. Burung ini terkenal dengan variasi suara kicauan yang beragam dan hal inilah keunikan dari cucak ijo, sehingga kerap diperlombakan dalam berbagai kontes burung, baik secara lokal dan juga secara nasional. 

Karena suara burung cucak ijo lebih bervariasi untuk jenis jantan, serta geraknya juga lebih agresif, sehingga jenis jantan lebih banyak dipelihara dibandingkan dengan jenis betina. Dengan adanya perbedaan dari segi suara dan kelincahan ini juga membuat harga burung cucak ijo jantan lebih mahal dari pada jenis betina.
Seiring dengan banyaknya berbagai kontes burung cucak ijo yang dilaksanakan akhir-akhir ini, membuat keberadaan burung ini juga semakin banyak dipelihara.

Cara Merawat Burung Cucak Ijo

Bagi Anda sebagai pemula yang berminat untuk memelihara burung cucak ijo, maka pada kesempatan ini blog Karo Cyber ingin berbagi informasi seputar bagaimana cara merawat burung cucak ijo biar gacor, sehingga memungkinkan untuk memenangkan berbagai perlombaan kontes burung.

Adapun cara perawatan burung cucak ijo yang akan dipublikasikan disini mulai dari perawatan kandang, hingga pakan burung yang secara lengkapnya dapat Anda simak berikut ini.

1. Kandang
Burung cucak ijo memiliki karakter yang gesit dan sering melakukan lompatan, sehingga perlu diperhatikan pemilihan kandang yang tepat, yaitu persiapan kandang yang agak besar dan didalamnya diletakkan dua bilah palang tangkirangan agar dapat dijadikan sebagai tempat bertengger yang nyaman bagi burung cucak ijo Anda nantinya.

Bila Anda hendak mengikuti kontes, maka kandang yang digunakan sebaiknya berbentuk model Sanghai, yaitu berbentuk bundar memanjang yang telah disediakan tempat pakan 2 bagian, dimana masing-masing digunakan untuk tempat pakan voer dan kroto. Selain itu perlu juga disediakan satu tempat untuk menampung air minum burung.

Pada saat burung akan dikawinkan agar mendapatkan keturunan, maka pilihlah kandang permanan yang lebih luas. Hal dimaksudkan agar burung tidak stres, sehingga proses perkawinan cepat terlaksana.

2. Kebersihan Sangkar
Dalam memelihara dan merawat cucak ijo, maka salah satu hal yang tidak bisa lepas untuk Anda perhatikan adalah mengenai kebersihan kandang. Kebersihan dan sanitasi sangkar senantiasa perlu Anda perhatikan untuk memastikan burung cucak ijo yang Anda pelihara selalu dalam keadaan sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. Pastikanlah bahwa sangkar burung rutin dibersihkan setiap dua hari sekali.

Upayakan juga untuk membersihkan kotoron burung yang berada pada dasar kandang dengan cara mengaliri dengan air, serta menyemprotnya dengan cairan pembasmi kuman yang sudah umum digunakan sebagai pembersih kamar mandi. Buang juga sisa makanan untuk menghindari jamur dan lumut yang menumpuk pada bekas makanan dan minuman. Lakukan penjemuran sangkar di bawah sinar matahari pagi hingga kering.

3. Pakan Burung
Cucak Ijo pada umumnya memakan serangga pada habitannya di alam bebas. Selain itu burung ini juga akan memakan biji-bijian dan buah-buahan. Dengan demikian ketika Anda memelihara burung cucak ijo, maka sudah sebagai suatu kewajiban bagi Anda untuk menyediakan makan tersebut yang dilakukan secara terjadwal. Untuk pakan utama Anda bisa memberikan voer, belalang, serta ulat bambu. Selain itu dapat juga Anda berikan pakan tambahan berupa buah pisang kepok dan pepaya yang telah matang.

Karena pada musim hujan burung rentan akan penyakit, maka sebagai pencegahan sebaiknya Anda memberikan pakan berupa kroto, dan jangkrik hidup. Selebihnya perhatikan juga air minum agar selalu tersedia dengan baik. 

4. Mandi
Karena burung cucak ijo adalah salah satu jenis burung yang gemar mandi untuk membersihkan diri, maka sebaiknya Anda menyediakan kandang khusus untuk mandi. Dalam kadang ini Anda sediakan wadah yang terbuat dari plastik dan diberi air yang secukupnya.

Adapun waktu yang paling tepat untuk memandikan burung dapat dilakukan pada pagi hari, yaitu antara pukul 9.00 WIB hingga 10.30 WIB, serta pada sore hari antara pukul 2.30 WIB hingga 14.30 WIB.

Perlu juga Anda perhatikan ketika cuaca mendung, maka sebaiknya aktivitas mandi untuk burung jangan dilakukan. Selain itu kandang tempat mandi yang telah dipakai, sebaiknya dibersihkan kembali, dan air yang sudah dipakai sebaiknya langsung dibuang.

5. Penjemuran
Setelah Anda selesai memandikan burung, maka jangan agar burung tersebut Anda jemur di bawah terik matahari. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyakit. Sembari menjemur burung, maka Anda juga dapat membersihkan kadang dari kotoran dan juga dari sisa makanan untuk menghindari lalat dan bakteri.
Read more > Cara merawat burung cucak ijo

Karakter dan cara memilih cucak ijo


Karakter dan sifat burung Cucak Hijau, cara memilih burung Cucak Hijau, cara merawat burung Cucak Hijau, cara memaster burung Cucak Hijau, tips seputar burung Cucak Hijau.

Burung Cucak Hijau (Burung Cucak Ijo) adalah salah satu burung yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Bintangnya semakin gemilang, terbukti di lomba-lomba burung berkicau di beberapa daerah, kelas yang dibuka untuk burung ini selalu penuh. Bahkan sudah sangat banyak transfer gacoan Cucak Hijau dengan nilai sangat fantastis. 

Karakter dasar 
Semi fighter. Burung Cucak Hijau bukanlah burung petarung murni, daya tarung yang ada pada burung ini cenderung akibat tingkat birahi pada level tertentu yang akan membuat burung ini menjaga daerah teritorialnya.
Takut gelap. Burung Cucak Hijau tidak suka gelap dan gampang panik apabila berada pada lingkungan atau suasana yang gelap. Hindari menempatkan burung ini pada tempat yang gelap, apalagi membawanya pada malam hari. Karena akan mengakibatkan burung ini akan panik, nabrak ruji kurungan, bulunya rontok dan dapat menjadi stress.
Sangat cerdas, gampang menirukan tapi sangat gampang lupa. Dalam kondisi normal, burung ini dapat merekam suara isian yang ada disekitarnya dengan sangat cepat. Sangat mudah di master, tetapi apabila dalam kurun waktu tertentu tidak mendengar suara-suara master yang sudah ada, maka dengan gampang hilang dari memorinya.
Mudah jinak. Karena kemampuan beradaptasinya yang tinggi, maka burung Cucak Hijau mudah jinak kepada manusia.

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam pemilihan bahan atau bakalan pada burung Cucak Hijau :


  1. Berkelamin jantan, ciri-ciri burung Cucak Hijau kelamin jantan dapat dilihat dari  postur tubuh yang panjang serasi, ekor lebih panjang, tulang belakang dan supit kecil rapat, warna bulu lebih tegas, paruh berwarna gelap, warna bulu di bagian bawah leher berwarna hitam dan membentuk topeng pada wajahnya, mata besar melotot, bentuk kepala lebih besar dan bergerak lincah.
  2. Bentuk paruh, sebaiknya pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang. Paruh bagian bawah harus lurus. Jangan memilih bahan yang memiliki paruh bengkok. Posisi lubang hidung pilih sedekat mungkin dengan posisi mata.
  3. Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
  4. Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan bahan tersebut  sehat. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
  5. Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
  6. Rajin bunyi, ini menandakan burung tersebut memiliki prospek yang cerah.
  7. Leher panjang padat berisi. Menandakan burung ini akan mengeluarkan power suara secara maksimal.  

Read more > Karakter dan cara memilih cucak ijo

Burung Manyar


Seputar Burung Manyar | Ciri Jantan dan Betina | Perawatan - Burung Manyar adalah burung yang masih dalam spesies dari keluarga Ploceidae. Terdapat 3 jenis burung manyar yang bisa kita jumpai di Indonesia manyar jambul (Ploceus manyar), manyar emas (Ploceus hypoxanthus), dan tempua (Ploceus philippinus).


Burung manyar merupakan burung yang sangat pandai dalam membuat sarang. Dengan kemampuan menganyam yang baik, burung ini mampu membuat sarang yang unik dan bagitu rumit. Burung yang bertugas membuat sarang adalah burung manyar pejantan. Ketika membuat sarang, manyar jantan akan berusaha menarik perhatian dengan mengeluarkan suara yang merdu dan keras. Kesuksesan pejantan dalam menarik perhatian betina juga dipengaruhi oleh kualitas sarang yang dibangun pejantan. Oleh karena itu pejantan akan berusaha membangun sarang semenarik mungkin agar ada manyar betina yang tertarik.


Untuk membedakan manyar jantan dan betina, dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya :
Burung Manyar Jantan 
  • Perbedaan sangat mencolok, dengan melihat kepalanya atau mahkotanya manyar jantan terlihat berwarna kuning.
  • Warna paruh manyar jantan hitam.
  • Sayap burung manyar jantan berwarna dasar kuning bergaris hitam.
  • Dada hingga perut berwarna putih dengan bintik-bintik berwarna coklat.


Burung Manyar Betina
  • Pada kepala tidak memiliki mahkota berwarna kuning, tapi berwarna coklat kehitaman.
  • Warna paruh kuning kemerahan.
  • Disekitar telinga terdapat bulu berwarna kuning dan melingkar dari telinga satu ketelinga lainnnya.

Selain cara  di atas, untuk membedakan jenis kelamin burung manyar dapat juga dilakukan dengan memperhatikan sempit atau lebarnya supit pada kloaka.

Burung manyar adalah burung yang tinggal di daerah tropis. Burung ini sangat menggemari cuaca panas. Makanannya adalah biji-bijian dan juga serangga kecil.
Selain karena memiliki suara yang merdu, burung ini sering dipelihara karena bisa untuk memaster burung kicauan lain seperti burung kacer , murai batu , cucak hijau , anis merah dan burung kicauan lain.

Read more > Burung Manyar

Cara Merontokkan dan Menumbuhkan Bulu Burung

Saya ingin bagi2 pengalaman saya tentang menumbuhkan bulu yg susah (udah 2 th lebih bulu gak tumbuh2), bulu tua tidak rontok2,atau bulu yg nyulam.....semoga bisa berhasil. 

Cara saya adalah:

1.pake air kelapa yg udah tua...(bukan kelapa muda)
2.semprotan burung
3.karamba
-masukin air kelapa di semprotan burung
-masukan burung di dalam keramba (keramba burung di isi oleh air yg hangat suam2 kuku)
-semprot burung dengan air kelapa tsb sampai benar2 basah kuyub,apabila burung mandi biarkan mandi di dalam karamba,yg penting udah di semprot air kelapa samapai basah sah sah sah...
-jemur burung sesaat ( lalu angin2 kan sampe agak kering) terus di kerodong.
-ulangi cara tersebut sampai ketemu hasil nya...paling cepat 1-2 minggu udah kelihatan hasil nya...
- jangan menyemprot air kelapa di sangkar burung tsb karena mengundang semut.
-sisa air kelapa bisa di masukan ke kulkas dan di pakai lagi ke esok kan nya ( yg penting kelapa tua)

SEMOGA BERHASIL TIPS TERSEBUT
saya tidak menjamin 100% berhasil cuman pengalaman saya berhasil menggunakan itu ...untuk AK saya waktu itu butuh 2bulan (setelah tidak keluar bulu dari leher sampai kepala selama 3th)
saya pernah berhasil untuk burung AK,AM,Kenari,Tledekan....yg lain belum pernah saya coba.

Read more > Cara Merontokkan dan Menumbuhkan Bulu Burung
 
 
Copyright © seputar dunia burung
Blogger Theme by Blogger Designed and Optimized by Tipseo