Membuat murai batu Bakalan Nge-voer
Tahap perawatan burung bakalan meliputi :
- Krodong burung dalam sangkar selama proses peng-ngevoran
- Pisahkan satu kandang satu burung terkait burung jenis ini merupakan burung dengan tipe fighter
- Siapkan voer yang sudah ditumbuk halus dicampur ulathongkong/cacing tanah yang sudah dipotong dalam bentuk 3 potongan . sisakan ulat yang masih hidup 3 ekor pada pakan yang berfungsi untuk merangsang burung mau makan campuran voer
- Berikan alas kandang dengan koran agar mudah memantau & membersihkan kotorannya
- Ganti dan bersihkan koran;serta tempat minuman setiap hari
- Bila selama 3 hari (biasanya) burung sudah mau makan voer ditandai dengan warna kotoran yang hijau (kental) sesuai warna voer
- Usahakan selama proses peng-ngevoran jangan sering2 menganggu burung(misal membuka krodong) yang dapat mengakibatkan burung stres dan mati. biasakan membuka pada pagi hari dan sore hari hanya untuk memberi/menganti pakan saja.
- Setelah 3-4 hari buka krodong pada sangkar & letakkan sangkar pada temapt yang sering dilalui anggota keluarga. hal ini bertujuan agar burung cepat jinak, memang sih pada waktu2 awal burung akan gedubrak-gedubruk sampai berdarah. namun hari berganti hari burung akan jinak/lebih tenang.
- dan dalam waktu 2-2.5 bulan setelah burung ngevoer, burung anda akan mulai berkicau dengan ngriwik(berkicau kecil) dengan catatan mental burung sudah tidak takut dengan manusia ya.
- Krodong pada malam hari dan perdengarkan dengan suara burung masteran baik dari kaset/dari burung2 peliharaaan kita(misal :burung gerja,parkit,cililn,suara jangkrik,lovebird atau cucak jengot)
- Usahakan dalam proses pemasteran melihat suara karakter siburung sebagai contoh :
burung dengan paruh panjang tebal berkarakter suara menembak.
0 comments:
Post a Comment