Tuesday, May 7, 2013

Membedakan anis kembang berdasarkan habitatnya


Bagi sebagian kalangan kicau mania, burung Anis Kembang (Zoothera Interpres), adalah burung yang memiliki suara yang merdu. Meskipun di lomba juga jarang yang membuka kelas untuk jenis ini, namun peminat untuk Anis Kembang masih banyak kita jumpai. Dan kali ini saya ingin berbagi dengan rekan-rekan semua tentang bagaimana beda Anis Kembang berdasar daerah penyebaran habitatnya, karena kita tahu, Anis kembang di Indonesia berasal dari daerah yang berbeda-beda.

Anis kembang hutan yang beredar di kalangan penghobi, banyak berasal dari 3 tempat, yaitu tasik/jabar, Sumbawa/bali, dan Kalimantan/borneo. Dari ketiga tempat sentra AK ini mempunyai perbedaan di bentuk fisik maupun di corak bulu. Tetapi tidak ada perbedaan volume, mental, dan gaya tarung yang didasarkan oleh daerah asal/habitat. Ada yang bermental bagus, volume dahsyat, ada yang bersuara tipis, ada juga yang ngerol ndongak, ada juga yang Cuma ngeriwk-2 saja. Kalau memilih Ak, pilih saja dari penangkaran yang sudah dikenal memproduksi burung-2 bagus bahkan burung-2trah jawara karena indukan-indukannya juga pilihan. Adapun ciri-2 pisik Ak hutan berdasarkan habitatnya yang pernah di ulas di tabloid Cuma belum ada contoh pictnya, lewat forum ini saya mencoba menampilkan ciri-2 pisik nya lengkap dengan pict nya.


  • AK TASIK :

Warna trotol pada bagian dada tidak ngeblok/cenderung beraturan (bercorak), sementara bulu putih pada sayapnya terputus-2 seperti sisir. Secara pisik Ak tasik juga rata-2 mempunyai body kecil. Kaki pendek. Ak tasik memang mudah ngerol apalagi kalai di cash betina.. tetapi rata-2 volumenya tidak kenceng, hanya tipe suaranya juga kristal.





  • AK Sumbawa

Warna trotolnya di dada terlihat ngeblok dan cenderung tidak beraturan, sementara bulu putih pada sayap tertata rapi membentuk bulatan-2 seperti mega. Bodi lebih bongsor n suara ulem/ngebas. Tipe Ak ini agak susah ngerolnya. Biasanya hanya ngeplong-2, bisa sih ngerol kalau kondisinya fit banget n ketemu dengan cash betina yang super lenjeh.




  • AK Kalimantan

Warna trotol di dada terlihat ngeblok,/cenderung tidak beraturan. Terdapat warna bulu kuning kecoklatan berbaur dengan warna trotol hitam pada bulu dada hingga singga sisi kiri dan kanan di bawah bulu sayap, sepertihalnya AK yang masih remaja. Sedangkan warna putih pada sayap membentuk mega dan terputus-2 oleh bulu hitam dibagian bawah. Bodi relative kecil dan ramping. Ak Kalimantan ini menurut sumber dari pemain Ak yang pernah ikutan lomba di Kalimantan katanya nya mudah ngerol tetapi tidak tahan lama. Tipe suara Kristal tetapi volumenya tidak keras. 
Dan pada intinya, semua dari daerah punya plus minus. Tergantung selera dari rekan-rekan kicau mania, bisa di tentukan yang mana di antara dari jenis-jenis tersebut yang memiliki bakat lebih baik.

0 comments:

Post a Comment

 
 
Copyright © seputar dunia burung
Blogger Theme by Blogger Designed and Optimized by Tipseo