Saturday, April 13, 2013

Manfaat dan nilai ekonomi pohon jabon


Karena jenis kayu JABON SUPER yang berwarna putih agak kekuningan dengan serat yang halus tapi padat, ulet dan tidak gampang retak / patah, maka jenis kayu ini sangat dibutuhkan oleh industri kayu lapis ( plywood), industri mebeler, Rumah Knok Down, triplek , dan aneka kerajinan seperti mainan anak, sangkar burung, alas sepatu dll.
Dari berbagai hal alasan itulahyang menyebabkan JABON SUPER sama sekali tidak mengalami kesulitan dalam hal pemasaran .

MANFAAT

  • Memperbaiki ekosistem sumber hayati.
  • Membantu dalam penyerapan air hujan kedalam tanah.
  • Menciptakan sumber penghasilan jangka panjang.
  • Menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak masyarakat
  • Menumbuhkan kecintaan akan alam dan lingkungan
  • bisa sebagai model usaha bidang kehutanan yang sinergi dengan pertanian maupun peternakan (Agroforestry)

NILAI EKONOMI

Budidaya tanaman jabon akan memberikan keuntungan yang sangat menggiurkan apabila dikerjakan secara serius dan benar. Perkiraan dalam 4 – 5 tahun mendatang, diperoleh dari penjualan 1000 pohon berumur 4 – 5 tahun dengan hasil kayu sebanyak 800 – 1.000 m3 per ha. Prediksi harga jabon pada 5 tahun mendatang Rp1,2-juta/m3. Dengan harga jual Rp1,2-juta per m3 dan produksi 800 m3, maka omzet dari penanaman jabon mencapai Rp960-juta per ha. Saat ini harga per m3 jabon berumur 4 tahun mencapai Rp716.000; umur 5 tahun, Rp837.000. Andai harga jabon tak terkorek naik alias Rp716.000 per m3, maka omzet dari budidaya jabon ‘hanya’ Rp572.800.000. Biaya penanaman dan pemupukan selama 5 tahun diperkirakan Rp. 30.000 / batang . sehingga kalau kita lihat dari asumsi ini Tanam Jabon sangatlah menjanjikan baik dari segi keuntungan maupun waktu yang tidak terlalu panjang dalam berinvestasi.


0 comments:

Post a Comment

 
 
Copyright © seputar dunia burung
Blogger Theme by Blogger Designed and Optimized by Tipseo