Saturday, March 16, 2013

Membuat rak untuk ternak kroto

BeberapTips Cara Membuat Rak Ternak Kroto.


mudah buatnya ???
Betul sekali mudah, tapi kalau membuatnya tidak memperhatikan faktor keamanan, kenyamanan beternak semut rangrang penghasil kroto. Akibatnya bisa fatal bin berabe. Semut bisa melarikan diri keluar area yang kita isolir, semut bisa jatuh bunuh diri karena faktor keamanan kurang memadai, semut juga bisa pindah kamar yang semula di dalam toples atau wadah karena merasa kurang nyaman mereka ogah masuk toples / wadah jadinya apa? Semut ngerumpi di luar toples.Kita pusing tujuh keliling di buatnya. Betul kan...?
Cara membuat rak ternak kroto sebenarnya mudah dan tidak banyak membutuhkan biaya. Syarat-syarat yang harus di penuhi antara lain adalah :
  1. Faktor Keamanan.
  2. Faktor Kenyamanan.
  3. Bukan media alternatif.
Mari kita bedah satu demi satu.
FAKTOR KEAMANAN
Rak yang kita buat untuk beternak harus bisa memberi situasi aman. Aman bagi siapa ? Aman bagi kita... Si Peternak tentunya,, dan juga aman bagi semut tangkaran kita. Dari siapa? Dari predator lain yang ingin mengusiknya. Emang ada predator musuh si semut ? Ada dan banyak. Siapa saja mereka. Mereka adalah Cicak, semut merah spesialis semut gula, dan sang pengerat tikus.
Faktor keamanan bagaimana yang harus kita sebagai peternak capai dalam penggunaan rak?? Yang pasti rak bisa kita gunakan untuk mengisolasi semut-semut agar tidak bisa keluar area isolir.Kokoh alias kuat untuk menopang media ternak dalam hal ini toples, tempat minum, dan lain-lain.( Termasuk kuat mengantisipasi keteledoran kita...barangkali menyenggol...kalau raknya ringkih...roboh kan???)
FAKTOR KENYAMANAN
Rak yang kita buat untuk beternak harus bisa memberikan suasana nyaman bagi kita peternak khususnya.  juga nyaman bagi semut-semut tangkaran kita . Maksudnya apa ?? kita tidak di buat pusing dengan suasana yang di akibatkan pihak ketiga ( Predator ) juga semut-semut itu sendiri. Intinya pihak ketiga ( Predator ) tidak bisa mengusik ketenangan semut rangrang. Misalnya rak di modifikasi sedemikian rupa supaya cicak, tikus tidak bisa menjangkau. Begitu pula semut merah spesialis gula, mereka juga tidak bisa ikut menikmati hidangan air gula.... yang sedianya kita berikan ke semut rangrang..tidak tahunya ada tamu yang tidak di undang datang (Semut merah spesialis semut gula = Ada Gula Ada Semut...Semut ini yang saya maksud...bukan semut rangrang )
BUKAN MEDIA ALTERNATIF
Maksudnya apa rak bukan media alternatif. Maksudnya adalah rak yang kita buat jangan sampai memancing semut-semut tangkaran kita bermigrasi. Emang ada... dan mungkinkah?? Ada dan sangat mungkin terjadi. Dari sebagian anda barangkali ada yang memakai rak terbuat dari bambu. Pada rak yang terbuat dari bambu ini semut-semut akan terpancing keluar dan tidak betah di dalam toples. mereka akan masuk di sela-sela bambu. Sebenarnya tidak terlalu masalah, karena kalau mereka sudah menghasilkan kroto. kroto tersebut akan di boyong ke dalam toples. Dengan satu syarat di dalam toples masih bercokol sang Ratu.
Kenapa semut-semut rangrang tangkaran kita lebih menyukai bambu dari pada toples plastik. Sederhana jawabannya....Pada Bambu pH ( Derajat keasaman ) Netral. Dan pada tingkat pH Netral semut rangrang bisa memfungsikan Zat Feromon untuk perkembangbiakan. Buktinya apalagi kalau bambu netral ? Dulu sebelum Bidang Kedokteran semaju sekarang ini..alat untuk memotong ari-ari dan juga khitan adalah bilah bambu tipis menyerupai pisau. Artinya bambu pH-nya Netral. Selain juga Desinfektan. Ingat semut rangrang adalah hewan yang menyukai kebersihan dari mikroba dan bakteri sekalipun.
Bagus mana beternak di media TOPLES atau BAMBU.

Jawab

Bagus pakai media BAMBU, Namun masing masing ada kekurangan dan kelebihnnya.




0 comments:

Post a Comment

 
 
Copyright © seputar dunia burung
Blogger Theme by Blogger Designed and Optimized by Tipseo