Rekor tertinggi harga tanah di Jakarta sampai saat ini tercatat tembus Rp 50-60 juta per meter persegi. Harga tanah semahal itu berlaku untuk kawasan CBD (Central Business Disctrict) Sudirman dan Thamrin, Segi Tiga Emas Jakarta (Ratu Plaza-Pancoran-Thamrin).
"Sekarang kalau kita patokan di segi tiga emas Jakarta, harga tanah paling mahal itu di SCBD, Sudirman itu sampai Rp 50-60 juta per meter, per hari ini," kata CEO Leads Property Hendra Hartono di Kuningan City, Jakarta, Kamis (17/2/2011).
Harga tanah di kawasan 'emas' tersebut memang terus melonjak. Hendra mengungkapkan, pada tahun 2005 harganya masih Rp 15-20 juta per meter persegi namun kini sudah mencapai 3 kali lipat. Sehingga ia menghitung jika dibagi rata-rata kenaikan harga tanah di kawasan itu mencapai 20% per tahun.
Ia juga mencontohkan untuk kawasan Kuningan Jl. Rasuna Said, pada tahun 2007-2008 harga tanah masih sekitar Rp 15-16 juta per meter persegi, sedangkan per hari ini sudah mencapai Rp 30 juta per meter persegi.
"Ini karena keterbatasan lahan, karena sudah nggak ada lagi," katanya.
Hendra memastikan kenaikan harga tanah di kawasan-kawasan itu yaitu segi tiga emas bakal terus naik. Kenaikannya rata-rata sampai 20-30 % per tahun.@DetikFinance
Thursday, February 17, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment